Wajah kolong flyover Slipi, Petamburan, Jakarta Barat, yang sebelumnya kumuh dan dipenuhi sampah, kini disulap menjadi arena bermain skateboard. Tiap sore, skatepark tersebut dipenuhi anak-anak remaja penggila skateboard.
Skatepark itu sejatinya sedang dalam tahap penyelesaian pembangunannya. DIbangun sejak POktober 2018 lalu, arena bermain itu kini tengah dipasangi lampu dan alat kelengkapan taman lainnya.
Ahyar, 10, merupakan satu dari belasan pengunjung skatepark. Ia mengaku hampir saban sore bermain di skatepark Slipi karena dekat dengan rumahnya. Bersama saudaranya, Fadel, 12, mereka terus mengasah kemampuan skating dari jam 3 sore hingga jam 5 sore.
Sebelum dibangunnya skatepark, Ahyar dan kebanyakan anak-anak sebayanya di wilayah Kemanggisan biasa bermain di jalan raya. Skatestreet, begitu istilah mereka.
Meski tak kalah menyenangkan, bermain skateboard di wahana aslinya jauh lebih menantang buat mereka. Begitu mengetahui adanya skatepark di kolong layang Slipi, mereka langsung menyerbu arena adu ketangkasan tersebut.
"Enggak cuma adu ketangkasanm di sini juga tempat adu nyali," kata Ahyar bersemangat.
Peluh di dahinya terus bercucuran. Tanpa alat pengaman seperti helm, sepatu, serta pelindung siku dan lutut, ia terus menjajal lintasan bowl, lintasan yang berbentuk cekungan seperti mangkuk.
Para skateboarder cilik itu mengaku baru setahun terakhir menjajaki olahraga asal Amerika Serikat tersebut. Mereka harus menabung untuk bisa membeli sebuah skateboard seharga Rp 150 ribu hingga Rp 350 ribu.
Selain arena bowl, di taman Slipi juga terdapat arena half pipe rail. Alhasil, tak hanya para skateboarders, para pemain sepeda BMX juga ikut menikmati taman tersebut.
Karena berada di kolong flyover, pengunjung tetap dapat beraktivitas meski turun hujan. Suasana semakin asri dengan adanya tanaman di beberapa sudut.
"Terima kasih buat pemerintah yang sudah menyediakan arena bermain ini. Kalau bisa di sini juga dibangun lapangan futsal," harap anak-anak itu.
Skatepark Slipi berada persis di kolong Tol Cawang-Grogol dan jembatan layang yang menghubungkan Jalan S Parman dan Jalan Gatot Subroto.
Pengerjaan skatepark saat ini terus dikebut hingga rampung. Selain tempat sampah yang sudah tersedia, sejumlah lampu penerangan juga sedang dupasang petugas. Sarana toilet umum juga belum dibangun.
Reporter: Marselina Tabita
Editor: Mirza
Dimuat pada Harian Media Indonesia Sabtu, 19 Januari 2019
No comments:
Post a Comment